ng cukup besar, terutama di sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata, terutama di objek wisata Pantai Mallenreng. Desa ini juga merupakan wilayah otonom yang terus berkembang, dengan fasilitas publik yang lengkap, seperti kantor pemerintahan, sekolah, Puskesmas, dan Kantor Polsek Sinjai Timur.
Bahtiar yang saat ini memimpin Desa Panaikang menyampaikan, “Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi yang ada, baik di sektor pertanian, perikanan, maupun sektor wisata, demi kesejahteraan masyarakat. Dengan total penduduk 2.037 jiwa yang tersebar di empat dusun, kami berharap dengan adanya dukungan program ini, masyarakat dapat lebih maju dan sejahtera.”
Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan program bantuan, diharapkan Desa Panaikang dapat lebih berkembang dan memperkuat fondasi ekonomi lokalnya.
LITERASI.
Bahtiar, yang juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap dunia literasi, merupakan pria kelahiran 1980. “Saya memiliki hobi membaca buku,” ujarnya. Desa Panaikang terus berinovasi dan mendapat dukungan penuh dari Pemda Sinjai melalui Dinas Perpustakaan. Terbaru, Desa Panaikang menerima bantuan buku dari Pemda Sinjai yang kemudian ditempatkan di Aula Kantor Desa Panaikang. “Buku-buku ini kami tempatkan di ruang khusus di aula, agar mudah dijangkau oleh masyarakat,” pungkasnya.
Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat yang aktif, Desa Panaikang terus berupaya menjadi desa yang maju dan berdaya. (Sup/MERPOS).